FZ Berhasil Menjaga Dua Kakinya

Siapa yg tak tau bahwa FZ adalah orang dekat PS dan di percaya. FZ juga adalah kroni Cendana, disaat mahasiswa seangkatannya membantai Soeharto, dia nyaman bersandar disana.

Kita tau dan paham siapa² yg masih berkiblat kesana. Ini bukan soal kedekatan saja, tapi asap dupa Cendana masih mengepul dengan kuatnya. Merekalah yg terus menghirup dan menikmatinya.

Kelompok mereka jelas dan tak pernah berubah. Seperti PKS misalnya, partai ini seolah² berbasis agama, namun sejatinya mereka adalah pemuja kesesatan dan keburukan. Kenapa mereka juga berkiblat ke Cendana, semua karena urusan dana.

Kembali kepada FZ sebagai orang dalamnya PS dia harus dgn konsisten merawat hubungan dan pasar. 45% angka pada pilpres adalah pasar besar. Disanalah FZ di tancapkan, merawat komunikasi sebagai pembenci Jokowi.

Hal itu dgn sadar dan sesadar² nya dibiarkan bahkan memang atas instruksi PS. Kalau tidak ya ironis PS didalam kabinnet, anak buahnya seperti mulut dukun santet terus menyerang Jokowi tanpa henti.

Tidak bisa dipungkiri bahwa nafsu birahi politik PS utk 2024 adalah puncak orgasme yg harus dia capai sehingga mereka akan all out berperang dgn brutal. Polanya akan sama, pembenci Jokowi sebagai pasar yg sudah jadi akan mereka kekepi.

Kalkulasinya bisa benar, bisa salah, apakah yg 45% masih terawat, apakah yg 55% di pasar Jokowi ada yg bergeser. Tergantung kemana lirikan mata Jokowi, Projo akan kesana.

Membangkitkan ruh Soeharto bukan urusan mudah di tengah kaum milenial, tapi itulah satu² jalan mereka mengambil hati bagi orang² yg bermazhab korupsi sebagai olie pembangunan plus kaum berpikiran radikal yg selama ini memakai akhlak dangkal dan berusaha merusak tatanan kebaikan yg di kerjakan.

2024 adalah masa transisi yg sangat serius, kita harus jeli kalau tidak mau terjerumus dan indonesia kembali ke zaman salah urus.

(Sumber: Facebook Biakto)